Selasa, 07 April 2015

6 Cara membangkitkan beda potensial/tegangan listrik

Ada 6 cara untuk membangkitkan tegangan listrik atau di sebut juga membangkitkan beda potensial yaitu melalui :

1. Induksi  Elektromagnetik :  
      Suatu  penghantar  listrik  dikelilingi  medan  magnet  yang bergerak  akan  menghasilkan  suatu  tegangan  induksi  yang  melintasi  kedua  ujungnya, proses  ini  adalah  lawan  dari  efek  dimana  arus  yang melewati  sebuah  penghantar menghasilkan suatu medan magnet. 

- Contoh :  sumber  pembangkit  listrik  karena  adanya  induksi  magnetic  misal  Dinamo  dan generator prinsip  kerja  alat  ini  berdasarkan  kekuatan  magnetis dan induksi magnetis.  GGL yang  di bangkitkan  berdasarkan  induksi  magnetis  disebut  GGL  induksi  dan  sumbernya di sebut sumber aliran induktif.

- Pemakaian  :  semua  industri  kelistrikan  dibangkitkan  dengan  cara  tersebut  diatas, ini  juga  digunakan  untuk  menghasilkan  listrik  yang  disimpan  pada  baterai  mobil (Alternator)  dan  juga  lampu  sepeda  yang  disuplai  dari  sebuah  dynamo tegangan yang dihasilkan dibedakan menjadi  2  ; tegangan AC dan tegangan DC.


2. Proses  Kimia  :  
 Beberapa cairan kimia bereaksi menghasilkan tegangan memotong sambungan  elektroda yang ada dalam cairan. proses ini adalah kebalikan dari proses elektrolisa, sumber  pembangkit listrik  karena  adanya  reaksi kimia, misalnya batu baterai dan  aki.  selanjutnya  GGL  yang  dihasilkan  berdaarkan  reaksi  kimia  ini   disebut  GGl galvanis  dan sumbernya disebut sumber aliran galvanis.

- Pemakaian :  semua baterai mobil, baterai radio transistor (radio kering).


3.  Thermoelektronik  :           
        Jika  2  buah  logam  yang  berbeda,  masing-masing  tembaga  dan  sengdihubungkan menjadi  1 (seperti gambar) suatu tegangan akan dihasilkan pada kedua uung yang  lain,  bila  ujung  yang  disat ukan  dipanaskan.  alat  ini  dinamakan  sebuah thermocouple,  thermocouple  bekerja  berdasarkan  panas,  sedangkan  GGL  yang  di bangkitkan  disebut
  GGL  thermis.  thermocouple  atau  disebut  juga  thermoelement biasanya  dipergunakan  ntuk  keperluan  mengukur   tinggi  temperature  dan  panas.  sumber alirannyadisebut sumber aliran thermis.

- Pemakaian :  pengukuran temperature  dan kontrol temperatur.



4.  Foto  elektrik  :
   Jika  cahaya  jatuh  pada  suatu  bahan  tertentu  yang  sensitive  cahaya  maka dapat dihasilkan tegangan listrik.

Pemakaian :     
- Solar Cell menggunakan efek proses ini untuk mengisi baterai.
- Lightmeters (pengukur cahaya) pesawat ruang angkasa.
- pengiriman telp jarak jauh.
- kalkulator.
- kendaraan yang menggunakan tenaga matahari.




5. Piezoelektrik :  
      Beberapa jenis Kristal batu menghasilkan tegangan listrik jika ditekan.

- Pemakaian  :   penyala  gas,  peraltan  ultrasonic,  sirine  Kristal,  untuk  merekam, penggerak alat kamera, pengukur butiran, dll.




6.   Gesekan / geseran  (elektrostatik) :   
Bila bahan yang berbeda digesekkan satu dengan lainnya  (misal  sutra  dan  kaca),  maka  electron  bergerak  dari  permukaan  batang  kaca kesutra  yang  menyebabkan  muatan  statik  atau  tegangan,  hal  seperti  ini  yang  terjadi  pada badai petir, pergerakan dari lapisan udara membangkitkan muatan yang luas dan tegangan yang  tinggi.  ini  juga  sewaktu-waktu  memecahkan  atom-atom yang  ada  diudara  dan menyebabkan  cahaya kilat.

- Pemakaian :   muatan  statik  hanya  sedikit  penggunaanya,  pada  kenyataanya  ini sering  menjadi  masalah  seperti  muatan  tegangan  dapat  menjadi  sangat  tinggi.  hal ini tentu dapat merusak IC (integrated circuit) pada papan rangkaian (PCB).



0 comments:

Posting Komentar